Quantcast
Channel: RS PKU Muhammadiyah Gombong
Viewing all 51 articles
Browse latest View live

Pengumuman Hasil Tes Seleksi Calon Pegawai RS PKU Muhammadiyah Gombong April 2018

$
0
0

Berdasarkan Hasil Tes Seleksi Tahap II (Tes Tulis Profesi dan Penilaian Performa) Calon Pegawai yang telah dilaksanakan pada tanggal 20 & 21 April 2018, maka Peserta yang dinyatakan LULUS  Seleksi Tahap II adalah :

AKUNTANSI

  1. Adi Suwandar
  2. Aprilia Rizkiani
  3. Devita Fajar Tri A
  4. Dianti
  5. Fenny Nur Handayani
  6. Fitri Marfungatun
  7. Fitri Yuningsih
  8. Kiky Indriani Wahyuningsih
  9. Tia Eka Yosa

PRAMUSAJI

  1. Ahmad Ahrom
  2. Anjar Tri Wasetyo
  3. Baynur Iswahyudi
  4. Fajrian Nur Karadin
  5. Gafar Nur Sapta Aziz
  6. Ginanjar Santoso
  7. Gunawan
  8. Robani
  9. Rowaji
  10. Triyan Mujiono

DRIVER

  1. Agus Nugroho
  2. Bagong Prigutomo
  3. Imam Supendi
  4. Nur Budiono
  5. Rifqi Abadi
  6. Slamet
  7. Thoriq Muhammad Irfansyah

DOKTER

  1. dr. Dwi Kartika Sari
  2. dr. Faizah Khusnayain
  3. dr. Nurbaiti Andiyani

KEUANGAN

  1. Aprilia Dewi
  2. Bobi Gunawan
  3. Desi Nur Istiqomah
  4. Devi Nurlita
  5. Faozi Prio Saputro
  6. Herdina Indah Utami
  7. Imroatun Solikhah
  8. Jeffry Alfiansyah
  9. Luthfiyyah Nur Aini
  10. Mery Utami U
  11. Murni Jannatin
  12. Noventy Saka G
  13. Raih Etika
  14. Riany
  15. Riyadi
  16. Sigit Purnomo Aji
  17. Tri Wahyuni
  18. Ulfah
  19. Utami Nisa’ul H
  20. Vina Marliyanti

Selanjutnya kepada yang dinyatakan LULUS seleksi Tahap II, akan mengikuti Seleksi Tahap III  (Tes Wawancara Profesi, Al Islam & Kemuhammadiyahan) yang akan dilaksanakan pada :

Hari, tanggal    :   Rabu, 25 April 2018

Waktu                :   Jam 10.00 WIB s/d selesai

Tempat             :   Rusunawa

Demikian, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Gombong, 23 April 2018

Ttd. Panitia,

 


Pengumuman Hasil Seleksi Tes Pegawai Tahap 3

$
0
0

Berdasarkan Hasil Tes Seleksi Tahap III (Tes Wawancara Profesi, Al Islam & Kemuhammadiyahan) Calon Pegawai yang telah dilaksanakan pada tanggal 25 April 2018, maka Peserta yang dinyatakan LULUS  Seleksi Tahap III adalah :

DOKTER

  1. dr. Nurbaiti Andiyani
  2. dr. Faizah Khusnayain

AKUNTANSI

  1. Fenny Nur Handayani

PRAMUSAJI

  1. Triyan Mujiono
  2. Ginanjar Santoso
  3. Ahmad Ahrom

DRIVER

  1. Agus Nugroho
  2. Thoriq Muhammad Irfansyah

KEUANGAN

Selanjutnya kepada yang dinyatakan LULUS seleksi Tahap III, akan mengikuti Seleksi Tahap IV ,

(Tes Kesehatan) yang akan dilaksanakan pada :

Hari, tanggal                     :   Sabtu, 28 April 2018

Waktu                               :   Jam 08.00 WIB s/d selesai

Tempat                              :   Poli MCU

Demikian, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Gombong, 26 April 2018

Ttd. Panitia,

RS PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG Pelayanan KB Gratis

$
0
0

RS PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG, Dalam rangka Miladnya yang ke 60 tahun bersama dengan Aisyiyah yang sedang ber Milad yang ke 101 tahun ini, gelar Pelayanan KB Gratis untuk masyarakat Kebumen. Acara ini juga bekerjasama dengan Dikdul KB Prop. Jateng, BKKBN Prop. Jateng, Dinsos PPKB Kab. Kebumen, Dinkes Kebumen, Kodim 0709 Kebumen. Selasa, 24 April 2018.

Dalam acara pembukaan yang dihadiri oleh, dra. Endang Purnomo Retno, MM dari PPA Dikdul KB Prop. Jateng, Dr. Hj. Mardiyah, SKM, M.Kes dari Pinwil Aisyiyah Jateng, dr. H. Budi Satrio, M.Kes dari Dinsos PPKB Kab. Kebumen dan Ibu Srihadi Widiastuti sebagai Penyelenggara dari Aisyiyah Kab. Kebumen. Serta hadir pula sesepuh Aisyiyah Kec. Gombong, BPH RS PKU Muhammadiyah Gombong dr. H . Haryo, dr. H. Agus Suyudi dan Bpk Goentoro, hadir pula Muspika Kec. Gombong.

Dirut RS PKU Muhammadiyah Gombong dalam; “ ini adalah acara Aisyiyah, kami akan memberikan suport dan dukungan demi terselenggaranya acara ini”, tentang miladnya PKU Gombong yang ke 60 tahun ini ibnu mengatakan; “ kami akan selalu mengabdi dalam melayani masyarakat dengan tidak membedakan suku, ras, agama dan golongan, tanpa memandang itu semua kami hadir dengan filosofi penolong kesengsaraan umum “. Sementara ketua penyelenggara dari Aisyiyah Kebumen Ibu Srihadi Widiastuti mengatakan disela-sela acara sedang berlangsung; “ semoga acara ini sangat membantu masyarakat supaya masyarakat bisa hidup sehat, perempuan lebih berkualitas, punya waktu produktif sehingga secara ekonomi dan berkualitas secara keseluruhan “.

Pelayanan KB bertempat di Gedung Radioterapi dimulai pukul 07.30 WIB, setelah acara pembukaan selesai para tamu undangan berkenan untuk menyaksikan pelayanan tersebut dan menyapa ibu ibu Akseptor KB yang sedang mendapatkan pelayanan. Dari RS PKU Gombong sendiri melibatkan 8 orang dokter umum putri dengan 10 bidan dan 10 perawat serta bagian Apoteker dan CSSD/ bagian steril alat-alat/instrumen, sebelum ibu-Ibu akseptor KB dipasang Kontrasepsi pertama akan diperiksa kesehatannya oleh tim Medis kemudian dipanggil satu persatu ke ruang pelayanan bongkar/pemasangan Implant dan IUD. Dokter Gumilar Ranggawuri sebagai ketua pelaksana jalannya kegiatan tersebut mengatakan; “ Pelayanan bongkar/pasang implant dan IUD dibantu oleh Bidan bidan dari puskesmas antara lain puskesmas Gombong 1 dan 2, puskesmas Sempor, puskesmas Karang Anyar, puskesmas Karang Gayam, puskesmas Adimulyo, puskesmas Rowokele, puskesmas Ayah 1 dan 2, puskesmas Buayan dan Puskesmas Kuwarasan “. Lebih dari 550 orang akseptor KB sudah terdaftar sebagai peserta dalam acara ini, yang membantu mendaftar adalah kader-kader KB di tingkat kecamatan. Dan pada hari H pelaksanaan masih banyak ibu-ibu muda yang langsung mendaftar tempat acara berlangsung, mereka sangat antusias mengikuti acara tersebut dengan sambil menggendong anak balitanya serta dengan sabar menunggu giliran untuk pemasangan alat kontrasepsi.

Dan ketua penyelenggara di sela-sela acara mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terlaksananya acara ini. 70Supriyadi.AMK

 

Qurban berjama’ah RS PKU Muhammadiyah Gombong

$
0
0

Berqurban merupakan wujud rasa syukur yang ditunjukkan seluruh umat muslim kepada Allah atas segala karunia dan nikmat yang telah diberikan. Qurban hukumnya wajib bagi yang memiliki kelapangan harta dan cukup rezeki untuk melakukannya dan bagi umat muslim yang kurang mampu maka gugurlah kewajiban tersebut. Qurban termasuk salah satu ibadah sunah yang tidak boleh ditinggalkan, karena Allah SWT sangat mencintai hambanya yang mau menghabiskan sebagian hartanya untuk kepentingan ibadah.
Merupakan suatu keikhlasan Direktur, Direksi, BPH Rs dan seluruh pejabat struktural dilandasi dengan semangat kebersamaan untuk bisa melaksanakan Qurban secara berjamaah  Keluarga besar RS PKU Muhammadiyah Gombong pada Idhul Adha 1438 H/ 2017 M, dengan menyembelih 27 ekor sapi qurban. Pejabat sttruktural yang 100 orang tersebut menabung sedari dini hingga dapat melaksanakan hajatnya yaitu berqurban, memenuhi sunatullah sebagai muslim dan Alhamdulillah sejak 5 tahun terakhir ini jumlah sapi yang disembelih untuk qurban selalu bertambah jumlahnya. Pelaksanaan Qurban pada Sabtu, 2 September 2017.
Tidak mudah hingga terwujud hewan qurban sapi 27 ekor sapi, walaupun gaji mereka tidaklah besar, namun dengan upaya yang dimanajement dengan baik yaitu dengan menyimpan ditabungan qurban setiap bulan 200.000 ribu rupiah selama 10 bulan dan kekurangannya di subsidi oleh rumah sakit. Dalam pesan-pesannya Direktur Utama selalu memberikan motivasi untuk selalu beribadah dan beramal sholeh untuk mengantarkan seluruh anggota menuju pintu gerbang jannatun naim, sesuai dengan mukodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah.
Penyembelihan qurban sapi dimulai setelah Sholat Subuh, dihalaman belakang rumah sakit, tenaga penyembelih qurban, pngupas kulit hewan, penetel tulang/ daging, pembersih jeroan, penimbang daging dan pendistribusiannya semua dari pegawai Rumah sakit. Diperbantukan juga dari AMM Gombong dan beberapa anggota ranting Muhammdiyah untuk memperlancar dan supaya lebih cepat waktunya hingga pembagian. Seluruh pegawai mulai dari non medis, perawat, bidan, dokter umum hingga dokter spesialis bahu membahu berkumpul dalam satu tempat penetelan daging dengan sebilah pisau ditangan memotong motong daging qurban. Kerjasama yang harmonis pun ada ditempat ini. Pembagian daging sesuai rencana dapat diserahkan jam 12.30 WIB setelah sholat Dhuhur.
Yang menerima daging sudah mendapatkan kupon seminggu sebelumnya, penerimanya adalah ibu-ibu pengajian umat rumah sakit masjid asy-syifa, pedangan asongan dan abang becak disekitar rumah sakit, tetangga dan tetangga desa rumah sakit, seluruh pimpinan ranting muhammadiyah gombong, seluruh pegawai rumah sakit, panti asuhan putra dan putri muhammadiyah gombong yang keseluruhannya berjumlah 10.000 bungkus danging qurban.
Sisi lain Idhul Adha manajement rumah sakit memberlakukan kebijakan kepesertaan tabungan haji bagi pegawai dimana setiap pegawai membuka rekening ke-Baitullah. Alhamdulillah setiap tahun pegawai ada yang berangkat ke-Baitullah. Dan bagi mereka yang berangkat Haji mendapatkan subsidi dari rumah sakit sebesar 15 juta rupiah. Hal ini tentu sudah kesepakatan manajement rumah sakit.

Nobar Film Nyi Ahmad Dahlan Pegawai RS PKU Muhammadiyah Gombong bersama Bupati Kebumen

$
0
0

Muhammadiyah merupakan salah satu Organisasi Islam terbesar di Indonesia, dalam perjalanannya membangun karakter dan mental bangsa sejak jaman penjajahan sampai di era globalisasi kemajuan dunia, ikut mencerdaskan dan berperan serta dalam menyehatkan masyarakat sudah terbukti kredibilitasnya.

RS PKU Muhammadiyah Gombong baru baru ini Ahad 3 September 2017 menyelenggarakan Nonton Bareng film Nyai Ahmad Dahlan, sebuah film dokumenter yang mengkisahkan lahirnya pergerakan Muhammadiyah dan pendampingnya yaitu Aisyiyah, Nyi Ahmad Dahlan juga sudah dianugerahi sebagai Pahlawan Nasional karena perjuangan membela negara nusa dan bangsa Indonesia

Nonton Bareng yang diprakarsai oleh Dirut RS PKU Muhammadiyah Gombong ini mengundang Bupati Kebumen dan jajaran SKPD Bupati Kebumen. Ir.H. Fuad Yahya, SE dan istri hadir dalam nobar tersebut, hadir pula jajaran SKPD bupati kebumen, juga hadir ibunda Siti Nurrohmah yang juga sesepuh Aisyiyah di Kecamatan Gombong ini.

Sedangkan dari RS PKU Muhammadiyah Gombong hadir Direktur Utama dr. H. Ibnu Naser Arohimi,S.Ag.MMR beserta keluarga, Badan Pelaksana Harian RS dr. H. Agus Suyudi dan Bapak H. Guntoro, sesepuh Muhammadiyah Gombong H. Tarzan Al Maftuh, BA

Hadir pula Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Gombong Widiantoro Tri Atmaji dan pleno pcm yang berjumlah 15 orang yang merupakan tamu undangan juga

Seluruh pegawai RS PKU Gombong diberangkan Gedung Film TGv Lantai 5 di Rita Pasar Raya Kebumen dengan menggunakan tiga buah bus dengan 2 kali sift, yaitu pemutaran film pagi jam 9.00 dan sore jam 16.00 WIB

sejumlah 500 orang pegawai wajib menonton film Nyi Ahmad Dahlan ini, karena film ini terkandung makna yang sangat tinggi nilai nilainya yang harus diketahui sebagai pegawai rs pku gombong, ujar dr. Ibnu

karena bermuhammadiyah wajib tahu latar belakang dari muhammadiyah yang sebenarnya dan Alhamdulillah difasilitasi dengan hadirnya Film Nyi Ahmad Dahlan ini, selorohnya

Wempy salah satu pegawai rumah sakit mengaku merasa bahwa film yang saya tonton ini sangat berguna bagi saya pribadi dan sangat membantu karena sejarahnya berdirinya ” Muhammadiyah ” dan ” Aisyiyah ” baru saya ketahui melalui film ini, ini adalah film dokumenter yang bagus dan sangat kena dihati saya perjuangan masa lalu sesepuh pendiri Muhammadiyah dan Aiyiyah, Imbuhnya. (supriyadi)

Materi Seminar Digestive Surgery dan Neuro Surgery

$
0
0

Materi terkait Deteksi Dini Kanker Kolorektar, Pitfalls in Management of Traumatic Brain Injury, dan Prosedur Pengenalan Laparoskopi dapat Anda unduh disini.

RS PKU Muhammadiyah Gombong Kirim Tim Medis ke Bangladesh untuk Bantu Pengungsi Rohingya

$
0
0

Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah mengirimkan tim medis untuk misi kemanusiaan ke Bangladesh. Tim medis yang terdiri atas dua dokter dan dua perawat serta satu perawat anestesi dikirim untuk membantu pengungsi muslim Rohingya.

Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Gombong, dokter Ibnu Naser Arrohimi menjelaskan, misi pertama tim akan bertugas selama 14 hari. Misi ini diketuai dokter Eva Delsi SpEM (spesialis emergensi), dokter Fatah Abdul Yazir, Sudarmanto SKep Ners, Rino Triprajoko SKep Ners, dan Sudiono (perawat anestesi). Sebelum bertolak ke Bangladesh, tim berangkat ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah Jakarta untuk bergabung dengan tim dari RS PKU Muhammadiyah Lamongan, RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta serta dari tim MDMC/Muhammadiyah Disaster Management Center itu sendiri yang berjumlah 11 orang.

Dokter Ibnu menambahkan, pihaknya mendapatkan tugas dari persyarikatan Muhammadiyah untuk menyelenggarakan misi kemanusiaan dengan mengirim tim medis untuk membantu pengungsi Rohingya di Bangladesh. Dia berharap, tim medis bisa menjalankan misi dengan baik karena membawa nama baik persyarikan Muhammadiyah dan RS PKU Muhammadiyah Gombong.

“Dengan mengirimkan tim medis, harapannya semoga ini bisa menjadi sungbangsih kepedulian PKU Gombong beserta seluruh pegawainya serta warga Muhammadiyah
seluruhnya. Keprihatinan ini kami titipkan kepada mereka untuk membantu mengatasi beban penderitaan pengungsi Rohingya,” ujar dokter Ibnu Naser, saat pelepasan tim, Kamis (21/9).

Himpun Dana

Pihaknya juga menghimpun dana dari pegawai RS PKU Gombong sejumlah Rp 64,05 juta dan menyalurkannya melalui LazizMu Kebumen. Secara simbolis dana tunai yang dibungkus amplop coklat itu diserahkan dokter Ibnu kepada Mundzir Hasan dari LazizMu Kebumen. Mundzir Hasan menegaskan, sampai dengan saat ini dana terkumpul ke
LazizMu Kebumen hampir Rp 4 miliar kurang 31 juta. Ada pun PKU Muhammadiyah Gombong sebagai penyumbang terbesar.

Dana dihimpun dari warga Muhammadiyah, simpatisan, Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), bahkan bergerak dari pintu ke pintu, dan SMK Muhammadiyah Kebumen bergerak tiga hari salah satu tempatnya di lampu merah dapat menghimpun lebih dari Rp 20 juta.

“Ini adalah kegiatan yang sangat baik dan semoga dapat menginspirasi kepada AUM yang lain untuk lebih peduli,” tutur Mundzir. (Supriyadi,AMK-Reporters)

OPERASI KATARAK GRATIS DI RS PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG

$
0
0

RS PKU Muhammadiyah Gombong bekerja sama dengan Tolak Angin Sidomuncul, menggelar operasi katarak massal gratis bagi warga masyarakat Kebumen dan sekitarnya. Kegiatan yang dilaksanakan di RS PKU Muhammadiyah Gombong tersebut, rencana akan mengoperasi 50 mata untuk 50 peserta. Peserta berasal tidak hanya dari Kebumen tetapi datang dari kabupaten tetangga seperti Cilacap, Banyumas, Banjarnegara dan Wonosobo
Setelah melalui proses pemeriksaan awal (screening) Sabtu (25/11/2017), kemudian pasien menjalani operasi pada Minggu (26/11/2017). bertempat di Instalasi Bedah Central RS PKU Gombong, mereka ditangani 9 tenaga dokter Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Cabang Jogjakarta yang dipimpin oleh Ketua Perdami Cabang D.I Jogjakarta Prof.dr.Suhardjo,Sp.M.SU
Hadir pada pembukaan acara, Senior Manager PR PT Sidomuncul Tbk, Nanik R Soenarso mewakili Direktur Irwan Hidayat, Direktur Umum RS PKU Muhammadiyah Gombong Hj Muslimah mewakili Direktur dr Ibnu Nasser Arrahimi SAg MMR beserta jajaran Direksi dan staff juga perwakilan Perdami Cabang Di Yogyakarta dr. Amanda,Sp.M. Dalam kesempatan ini, juga diserahkan secara simbolis souvenir produk Sidomuncul kepada perwakilan pasien, Perdami dan RS PKU Muhammadiyah Gombong.
Direktur Umum RS PKU Muhammadiyah Gombong Hj Muslimah, menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi PT Sidomuncul Tbk. RS PKU Muhammadiyah Gombong, lanjut Muslimah, sangat terbuka untuk bekerja sama dengan pihak lain dalam kegiatan sosial khususnya di bidang kesehatan. Hal ini sejalan dengan visi rumah sakit bersama pemerintah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya di Kebumen. “Operasi katarak gratis sudah sering dilakukan RS PKU Muhammadiyah Gombong sejak tahun 1999 dan sejauh ini sangat membantu masyarakat,” katanya.
Salah satu pasien, Ade Warjan (51) mengaku sangat berterimakasih atas terselenggaranya operasi katarak kemarin. Kegiatan ini sangat menolongnya dari katarak yang dideritanya 1,5 tahun terakhir. “Kegiatan ini sungguh sangat menolong kami,” kata warga Cilacap yang jauh-jauh datang dari Cilacap tersebut.


Juara 1 Emergency Medical Team RS PKU Gombong pada Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah ke 2 Malang

$
0
0

Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) gelar Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah. Jambore dilaksanakan 30 November-3 Desember 2017 sebagai usaha Muhammadiyah dalam mengubah paradigma penanggulangan bencana.
RS PKU Muhammadiyah Gombong mengikutertakan 1 timnya yang di pimpin oleh dr. Eva Delsi, SpEM (Spesialis Emergensi Medisin), Spesialias Emergency dengan anggota dr. Fatah Abdul Yasir, dr. Taufiqoh Nur Khaqiqi, Perawat Aprilia Safaroni, Rahmat, Ulul Azmi, Heri Pranoto, Ruswanto dan Driver Medik.
Seteleh mengikuti kegiatan tersebut selama 4 hari Tim DMC-MDMC RS PKU Muhammadiyah dinyatakan oleh Panitia Sebagai Juara 1 untuk lomba EMT/Emergency Medical Team dan Juara 2 Lomba Photo Challenge oleh Perawat Hari Pranoto
Dokter Ibnu Naser Arrohimi,S.Ag.MMR/ Dirut RS PKU Muhammadiyah Gombong menjelaskan, “Semoga Team DMC-MDMC RS PKU Gombong lebih matang dalam mengikuti jambore ke-2 di Malang ini, dan kami siap siaga bertugas dimanapun tempat berada sebagai relawan DMC untuk membantu saudara-saudara kita yang mengalami bencana “, Senin (27/11).
Untuk itu, papar dia, MDMC merealisasikan upaya-upaya pengurangan risiko bencana melalui kegiatan Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah di Malang. Kegiatan itu dihadiri relawan dari Sabang sampai Merauke dari unsur Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Ketua MDMC, Budi Setiawan juga hadir dalam acara tersebut, sebanyak 2.000 relawan Muhammadiyah dengan antusias mengikuti berbagai kegiatan. Ada seminar nasional kebencanaan, pameran lomba foto chalenge, gladi penanggulangan bencana, dan kelas penanggulangan risiko bencana.
Selain itu, ada uji kompetensi relawan meliputi Search and Rescue (SAR) medis, cerdas cermat dan psikososial. Budi menilai, serangkaian kegiatan Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah kedua di Malang jadi momentum peningkatan kapasitas.
“Serangkaian kegiatan jambore merupakan giat yang positif untuk mematangkan skill bagi relawan Muhammadiyah, sehingga pada saat penanggulangan bencana sudah memiliki kapasitas untuk menolong masyarakat terdampak bencana,” ujar Ibnu
Ia menambahkan, semangat relawan Muhammadiyah dalam penanggulangan bencana harus diimbangi dengan kapasitasnya dalam penanggulangan bencana. Sehingga, upaya-upaya pengurangan risiko bencana dapat tercapai secara maksimal. (supriyadi.amk)

MNC Peduli Gelar Operasi Hernia Gratis di RS PKU Muhammadiyah Gombong

$
0
0

MNC Peduli melalui Yayasan Jalinan Kasih bekerja sama dengan RS PKU Muhammadiyah Gombong menggelar kegiatan operasi hernia gratis bagi 50 warga prasejahtera di Gombong, Jawa Tengah, Rabu (7/2/2018). Aksi sosial tersebut merupakan wujud nyata dari konsistensi perusahaan untuk membantu masyarakat.

Pada kesempatan ini, peserta yang mendaftar berasal dari beberapa kecamatan di Kebumen, seperti Gombong, Pejagoan, Rowokele, Prembun, Karanggayam, Buayan, serta dari kabupaten lain yakni Cilacap dan Wonosobo.
Ketua 1 MNC Peduli Syafril Nasution mengatakan, operasi hernia ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan MNC Peduli bekerja sama dengan rumah sakit yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

“Hari ini MNC Peduli melakukan kerja sama dengan RS PKU Muhammadiyah Gombong dalam kegiatan operasi hernia. Selain itu, kami juga rutin menggelar kegiatan sosial, seperti operasi bibir sumbing maupun katarak gratis serta beberapa pengobatan penyakit lainnya sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat prasejahtera agar mereka dapat kembali beraktivitas lebih baik lagi,” katanya.
Syafril berharap kerja sama serupa bisa ditingkatkan lagi mengingat bakti sosial operasi gratis ini menyasar masyarakat yang membutuhkan dengan target pasien yang lebih banyak lagi. “Harapan kami pada pasien yang mengikuti acara ini agar cepat sehat dan kesehatannya kembali seperti sebelumnya khususnya bagi anak-anak,” sebutnya.

Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Gombong, dr Ibnu Naser Arrohimi,S.Ag.MMR, mengucapkan terima kasih kepada pihak MNC Peduli atas kerjasamanya yang selama ini sudah terjalin dengan baik, dan sudah beberapa kali kegiatan sosial diselenggarakan di RS PKU Muhammadiyah Gombong antara lain operasi bibir sumbing dan operasi hernia gratis.
Dokter Ibnu yang juga sebagai Ketua IDI Kabupaten Kebumen dan Ketua MPKU Wilayah Jawa Tengah itu berharap tidak hanya operasi bibir sumbing/langitan dan operasi hernia saja tetapi kirannya dapat diusahakan operasi yang lain seperti katarak dan yang lainnya. Ibnu juga menegaskan bahwa rumah sakit muhammadiyah di jawa tengah jumlahnya banyak, semoga bisa dijalin kerjasama ke rumah sakit muhammadiyah lainnya yang berada di jawa Tengah, imbuhnya.

Supriyadi.amk

RS PKU Muhammadiyah Gombong dan MNC Peduli Gelar Operasi Katarak dan Bibir Sumbing di Jawa Tengah

$
0
0

GOMBONG, iNews.id – MNC Peduli & RS PKU Muhammadiyah Gombong melanjutkan kepedulian dalam bidang kesehatan dan pengobatan dengan kembali menggelar kegiatan operasi katarak dan sumbing (bibir dan langitan) gratis kepada yang membutuhkan di Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Rabu (25/7/2018). Aksi sosial ini merupakan wujud nyata dari konsistensi MNC Peduli untuk membantu masyarakat.

Kegiatan operasi yang bertempat di RS PKU Muhammadiyah Gombong ini. Pasien yang mendaftar tidak hanya berasal dari Kabupaten Kebumen tetapi juga berasal dari kabupaten lain seperti Brebes, Cilacap, Purbalingga, DKI Jakarta dan Banjarnegara.

Ketua 1 MNC Peduli Syafril Nasution mewakili Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan, kegiatan operasi katarak dan sumbing ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh MNC Peduli bekerja sama dengan rumah sakit yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

“Selain itu, MNC Peduli melalui Yayasan Jalinan Kasih juga rutin menggelar kegiatan sosial, seperti operasi hernia serta beberapa pengobatan penyakit lainnya,” kata Syafril saat memberikan sambutan di lokasi kegiatan. Aktivitas positif ini sekaligus sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat prasejahtera agar mereka dapat kembali beraktivitas lebih baik lagi.

Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Gombong Dr Ibnu Naser Arochimi,S.Ag.MMR, mengapresiasi MNC Peduli yang kembali menggelar kegiatan kemanusian berupa operasi gratis katarak dan bibir sumbing di RS PKU Muhammadiyah Gombong.

“Tentunya dengan kegiatan bakti sosial ini bagi masyarakat, khususnya Kabupaten Kebumen, sangat dirasakan manfaatnya terutama bagi masyarakat prasejahtera dalam meningkatkan derajat kesehatannya. Harapan kami semoga operasinya berjalan lancar dan pasien dapat segera pulih,” ujarnya.

Salah satu peserta pasien katarak, Sugiartono mengucapkan terima kasih kepada MNC Peduli dan RS PKU Muhammadiyah Gombong. Bantuan operasi gratis ini, diakui selama ini sudah dinantikan oleh dirinya.

Selain di Gombong, baksos operasi sumbing juga akan dilakukan di Purwakarta, Jawa Barat. Dilanjutkan dengan operasi katarak di Atambua, Nusa Tenggara Timur di bulan Agustus, operasi hernia di Sukabumi dan operasi katarak serta hernia di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Keluarga Besar RS PKU Muhammadiyah Gombong berqurban 28 Sapi

$
0
0

Pada hari raya Idul Adha 1439 H, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong menyembelih 28 ekor sapi. Hewan hewan kurban karyawan, dokter, dokter spesialis dan keluarga besar RS PKU Muhammadiyah Gombong itu disembelih pada hari ketiga tasyrik, Sabtu (25/8).

Penyembelihan hewan kurban sejak pukul 03.00 dini hari di halaman belakang rumah sakit. Tampak Direktur Utama PKU Muhammadiyah Gombong dokter H Ibnu Naser Arohimi SAg MMR dan sejumlah dokter spesialis ikut menyembelih hewan kurban tersebut. Pemotongan daging kurban melibatkan para warga sekitar dan karyawan. Selanjutnya sekitar 13.000 paket daging kurban itu akan didistribusikan secara merata di ranting Muhammadiyah.

Direktur Utama PKU Muhammadiyah Gombong dokter H Ibnu Naser Arohimi SAg MMR menjelaskan, hewan kurban itu merupakan partisipasi dari seluruh karyawan, dokter, dokter spesialis PKU Gombong. Jumlah tahun ini lebih banyak dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni 27 ekor sapi. Bahkan jumlah itu isebut setara dengan jumlah hewan kurban di Masjid Istiqla Jakarta. Nominal hewan kurban yang disebelih jika dirupiahkan mencapai Rp 600 juta.

“Semoga ibadah kurban keluarga besar PKU Muhammadiyah Gombong Allah terima sebagai ibadah pengorbanan yang terbaik,” ujar dokter Ibnu Naser kepada Suara Merdeka di sela-sela acara.

Dokter Ibnu, panggilan akrabnya menambahkan, momen Idul Adha juga dijadikan sebagai saat yang tepat untuk berbagi dengan warga yang kurang beruntung. Harapannya ini bisa diterima dan dapat menambah gizi masyarakat.

Dokter Ibnu menjelaskan bahwa pihaknya menyisihkan insentif para pegawai setiap bulan. Dalam satu tahun satu karyawan terkumpul sekitar Rp 1,2 juta, sehingga kekurangannya, pegawai bisa menutupi. “Jika sepertujuh Rp 2,8 juta, tinggal kekurangan Rp 1,6 juta. Ini meringankan karyawan untuk melaksanakan hewan kurban,” ujarnya menyebutkan jumlah karyawan PKU Gombong ditambah karyawan outsourcing sebanyak 728 orang.

Ada juga, karyawan non struktural menabung di setiap bulan. Besarannya bervariasi yakni Rp 200.000 hingga Rp 250.000. Melalui sistem ini melatih karyawan memiliki ketertagihan dalam beramal sholeh.

RS PKU Muhammadiyah Gombong kirim Tim relawan Medis Manajemen Disaster Muhammadiyah Center (MDMC) ke Lombok NTB

$
0
0

RS PKU Muhammadiyah Gombong, mengirimkan tim relawan Medis Manajemen Disaster Muhammadiyah Center (MDMC) ke Lombok NTB. Tim yang dipimpin Direktur RS PKU Muhammadiyah Gombong itu bertolak Minggu pagi (26/8/2018).

Mereka bakal membantu meringankan beban para korban gempa di Lombok selama 7 hari ke depan. Adapun yang berangkat, dr Ibnu Naser Arrohimi SAg MMR sebagai Ketua Tim. Kemudian dr.Farid Muntaha sebagai koordinator lapangan. Lalu, tiga anggota masing-masing Sudarmanto, SKepNs, Rahmat, AMK, Heri Pranoto AMK dan Ahmad Gozali S.Ag.

Ibnu Naser, Ketua Tim MMDC yang juga Direktur RS PKU Muhammadiyah Gombong, menyampaikan, dikirimnya Tim MMDC ke daerah bencana adalah sebuah misi kemanusiaan. Itu sudah menjadi komitmen rumah sakit terbesar di Gombong bahkan Kebumen itu.

“Kerja-kerja kemanusiaan adalah visi utama berdirinya RS PKU Muhammadiyah Gombong. Kami perusahaan yangg memproduksi hasil akhir amal kemanusiaan. ”

“Bukan semata bisnis oriented. Maka sudah barang tentu medan pengabdian bencana ada hal penting sekaligus prinsip menurut filosofi kami. Pesan kemanusiaan itu sampai ke seluruh negeri,” ujarnya.

Ibnu Naser menambahkan, RS PKU Muhammadiyah Gombong salah satu cikal bakal berdirinya MDMC di Indonesia. Bersama rumah sakit-rumah sakit Muhammadiyah di seluruh Jawa Tengah, lanjut dia, RS PKU Muhammadiyah Gombong akan secara terus menerus melakukan aksi ini di garda terdepan.

“Rumah sakit yang tangguh bencana adalah sebuh jaminan RS yang terpercaya. Menguasai managemen bencana adalah bukti kalau RS sehari-hari mampu melaksanakannya dengan baik. ”

“Di saat terjadinya bencana, RS menjadi harapan satu-satunya orang untuk tidak terjadi chaos saat terjadi bencana. Masyarakat kita harus tahu kemampuan PKU Gombong di atas rata-rata daripada yang lain dalam baik dalam kapasitas dan komitmen terhadap disaster,” papar Ibnu Naser.

Milad Muhammadiyah ke-106, RS PKU Muhammadiyah Gombong Ikuti Lomba Hand Hygiene

$
0
0

Menyemarakan Milad Muhammadiyah ke 106, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kebumen menyelenggarakan beberapa kegiatan yaitu, Tabligk Akbar, Lomba lari 10 K, Karnafal Budaya, Lomba Dance Hand Hygiene dan berbagai kegiatan lain. Pada Lomba Dance Hand Hygiene diikuti oleh beberapa peserta dari AUM Kesehatan dan RS dari luar. Giat ini bertempat di Gedung Dakwah Muhammadiyah Kebumen, Ketua Panitia lomba Yuli Susilowati, dalam keterangannya, semoga kegiatan ini menjadi syiar Muhammadiyah di bidang kesehatan dalam membantu giat GERMAS untuk hidup sehat dengan selalu menomor satukan mencuci tangan yang benar setelah dan sebelum melakukan tindakan/pekerjaan agar kita terhindar dari penyakit. Kegiatan lomba berlangsung pada 11 November 2018 dibantu tiga orang juri yang berasal dari akademisi kesehatan. Pada kesempatan tersebut RS PKU Muhammadiyah Gombong berhasil meraih juara pertama. Hadir pada acara tersebut dari BPH RS PKU Muhammadiyah Gombong Subur Yuswanto, memberikan suport kepada para peserta.

Emergency Respon Time

$
0
0

RS PKU Muhammadiyah Gombong adalah rumah sakit yang berkomitmen memberikan pelayanan yang cepat dan tepat, sehingga dapat meningkatkan penentuan diagnosa pasti dan tepat memberikan terapi. Sehingga pelanggan rumah sakit dapat memilih RS PKU Gombong sebagai pilihan utama, sebagai jasa pelayanan kesehatan di Kebumen.

Respon Time/ waktu tanggap dokter di Gawat Darurat merupakan salah satu indikator pelayanan klinik yang dijadikan acuan kecepatan pelayanan dan menjadi area garap prioritas Direktur Pelayanan Klinik bertujuan memberikan kepuasan kepada pelanggan dan mampu meningkatkan kualitas pelayanan yang cepat, responsif, dan mampu menyelamatkan pasien.

Waktu tanggap dokter di RS PKU Muhammadiyah Gombong kurang lebih 5 menit.

Dengan target 5 menit diharapkan dapat tercapai dalam prioritas pemenuhan SDM serta alat-alat penunjang medis lainnya. Saat ini RS PKU Gombong memiliki dokter spesialis emergensi, dokter, perawat dan Bidan yang profesianal di bidangnya, dengan gedung Instalasi Gawat Darurat yang sudah berstandar dengan fasilitas yang komplit dan memadai untuk menerima pasien apapun dan dengan jumlah berapapun.

Diharapkan RS PKU Gombong menjadi pilihan utama rujukan pasien, baik yang berdomisili di Kabupaten Kebumen maupun luar Kabupaten Kebumen seperti Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Purbalingga, Wonosobo dan Purworejo.


Workshop Bantuan Hidup Dasar (BHD), Pengendalian dan Pencegahan Infeksi (PPI) dan K3

$
0
0

Apakah yang dimaksud dengan bantuan hidup dasar itu? bantuan hidup dasar adalah bantuan yang dilakukan ketika seseorang tidak sadarkan diri dan memberikan bantuan tanpa obat, tanpa cairan intravena, tanpa kejutan listrik, dan bisa dilakukan oleh non medis. Bagaimana seseorang bisa terindikasi BHD? indikasi BHD biasanya terjadi akibat seseorang terkena tenggelam,stroke,koma,serangan jantung,tersengat listrik dan benda asing dijalan nafas.

Dan apakah itu PPI?, adalah bentuk pencegahan dan meminimalkan resiko terjadinya infeksi di rumah sakit/ fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. PPI meliputi beberapa kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, pembinaan, pendidikan/ pelatihan serta monitoring/ evaluasi.

Sedangkan Kesehatan dan keselamatan kerja  (K3) adalah bidang yang terkait dengan manusia yang bekerja di sebuah institusi maupun lokasi kerja. Tujuan K3 adalah untuk memelihara kesehatan dan keselamatan lingkungan kerja, juga melindungi rekan kerja, konsumen, dan orang lain yang juga mungkin terpengaruh kondisi lingkungan kerja.

Baru baru ini RS PKU Muhammadiyah Gombong bekerja sama dengan Puskesmas/PKM Alian  mengadakan Workshop BHD, PPI dan K3, bertempat di Puskemas Alian Kebumen. Di ikuti oleh seluruh Dokter, Perawat, Bidan dan seluruh staf PKM tersebut yang berjumlah lebih dari 35 orang. Hadir juga Kepala Puskesmas Alian dr. Sunarto Selamet. Giat tersebut berlangsung pada Rabu, 23/1 2019.

Sedangkan sebagai Narasumber dari RS PKU Muhammadiyah Gombong hadir dr. Eva Delsi, Sp.Em spesalis emergensi, dr. Farid Muntaha, Ns. Eko Budi Santoso, M.Kep, Wati Wusana, S.Kep.Ns, Suko Widianto, S.Kep.Ns, Fakhri Zulfikar, A.Md. KL. Mereka memberikan presentasi menurut keahlian masing-masing sesuai bidangnya.

Tampak seluruh peserta yang hadir sangat antusias mengikuti jalannya workshop tersebut, mereka menyimak dengan seksama materi materi yang diberikan sambil mencatatnya dengan sesekali mengajukan pertanyaan walaupun belum ada sesi Tanya jawab. Dan disesi praktik seluruh peserta nampak sangat antusias untuk ikut mempraktikan disesi praktik tersebut.

Tujuan diselenggarannya program kegiatan dari Tim Pemasaran Humas dan Relasi ini adalah untuk men share atau meng update ilmu dari masing-masing materi tersebut diatas kepada rekan-rekan kerja yang berada di Puskesmas, sebelunya kegiatan seperti ini sudah dilakukan dibeberapa Puskesmas yang berada di Kabupaten Kebumen dan Banyumas, kata Ns. Eko Budi Santoso, M.Kep. selaku manajer Pemasaran, Humas dan Relasi di RS PKU Muhammadiyah Gombong.

PELATIHAN MERAWAT JENAZAH

$
0
0

Merawat jenazah adalah hukumnya wajib kifayah, Berdasarkan program kerja musyawarah pengurus RW. 03 wilayah Kelurahan Gombong, maka untuk meningkatkan kualitas dan silaturahim warga Rukun Warga 03 Gombong yang beralamat di Jalan Dewi Sartika Gombong bekerjasama dengan RS PKU Muhammadiyah Gombong serta LazizMu Gombong menyelenggarakan Pelatihan Perawatan Jenazah.

(Artinya : “Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan, (QS. Al-‘Ankabuut : 57)

Terkait semakin kurangnya orang/ warga masyarakat yang mau secara suka rela dan ikhlas untuk dan bisa merawat jenazah tetapi hanya mengandalkan Pak Kaum Desa untuk merawat jenazah, sementara pemuda generasi penerus tidak ada yang mau berkecimpung didalamnya, maka RW. 03 menjembatani untuk adakan kegiatan pelatihan dan merawat jenazah baik secara syar’I dan secara kesehatan yang benar.

Adapun hal hal yang disampaikan meliputi; cara memandikan jenazah, cara mengkafani jenazah, cara mensholakan jenazah, cara memakamkan jenazah, dengan demikian hal tersebut akan memberikan pembelajaran bagi kaum muda untuk menjadi penerus dan warga yang belum tahu akan hal-hal merawat jenazah dan petugas (P. Kaum) akan mempunyai pengetahuan yang lebih secara kesehatan cara menrawat jenazah yang baik dan benar, sehingga terhindar dari resiko-resiko yang negative.

Bertempat di Balai Manunggal Kelurahan Gombong, pada hari Ahad 27 Januari 2019, pada pukul 08.00 WIB sampai acara selesai, giat tersebut berlangsung. Hadir pada acara itu Drs. H. Sholeh Said selaku sesepuh warga RW. 03, Bapak Sutarman, peserta yang hadir 40 orang.

Sedangkan dari RS PKU Muhammadiyah Gombong hadir sebagai Nara sumber Bapak Santo, Wati Wusana, S.Kep.Ns, Oneng Lusiwati, S.Kep.Ns. Mereka memberikan materi sesuai profesinya masing-masing antara lain, cara memandikan, mengkafani dan menyolatkan jenazah. Yang berbeda dari tim ini adalah membahas pula cara-cara untuk menanggulangi agar terhindar dari resiko tertularnya infeksi sehingga di perlukan APD (alat perlindungan Diri) agar terhindar dari infeksi, ini disampaikan oleh Tim Komite PPI ( Pencegahan dan Pengendalian Infeksi) yang professional.

Peserta sangat antusias mengikuti pelatihan merawat jenazah itu, untuk praktik disamping menggunakan manekim karena saking semangatnya, dari salah satu peserta pun bersedia untuk menggantikan manekim, jadi yang dikafani benar-benar orang/ peserta.

Semoga adanya kegiatan ini dapat bermanfaat dan membarikan kontribusi yang besar untuk tercapainya program di lingkungan RW. 03 tersebut. Amin

TIM PEMASARAN RS PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG ADAKAN LOKAKARYA DI PUSKESMAS

$
0
0

Pelayanan prima adalah suatu pola layanan terbaik dalam manajemen modern yang mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan. Layanan prima disebut juga sebagai excellent serviceExcellent servicecustomer service, dan customer care pada dasarnya adalah sama, hanya berbeda pada konsep pendekatannya saja. Namun yang paling penting dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan, minimal harus ada tiga hal pokok, yakni: peduli pada pelanggan, melayani dengan tindakan terbaik, dan memuaskan pelanggan dengan berorientasi pada standar layanan yang profesional. Jadi, keberhasilan program pelayanan prima tergantung pada penyelarasan kemampuan, sikap, penampilan, perhatian, tindakan, dan tanggungjawab dalam pelaksanaannya.

 

Sederhananya, pelayanan prima (excellent service) adalah pelayanan yang memenuhi standar kualitas yang sesuai dengan harapan dan kepuasan pelanggan. Sehingga dalam pelayanan prima terdapat dua elemen penting yang saling berkaitan yaitu pelayanan dan kualitas. Kualitas pelayanan sendiri memiliki beberapa definisi yang dikemukakan oleh beberapa ahli.

 

Agar pelanggan merasa puas atas produk / jasa yang kita tawarkan, pribadi yang prima ditunjukkan dengan indikator-indikator seperti berikut: Pelayanan yang ramah, Bersikap sopan dan penuh hormat, Tampil yakin, Memberikan kesan ceria, Berpenampilan rapi, Senang bergaul, Mudah memaafkan, Senang belajar dari orang lain, Senang pada hal-hal yang etis dan wajar, Pandai menyenangkan orang lain. Tujuan dari pelayanan prima adalah memberikan pelayanan yang memuaskan pelanggan dan berfokus hanya pada pemberian layanan kepada pelanggan.

Baru baru ini selasa 29 januari 2019, RS PKU Muhammadiyah Gombong Tim Pemasaran dan Diklatnya bekerjasama dengan Puskesmas Gombong 1, adakan giat Lokakarya Mini yang bertema: Pelayanan Prima. Giat bertempat di Puskemas Gombong 1 yang beralamat di  jalan Yos Sudarso Tim. No.110, Wero, Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54416.

Hadir pada acara Kepala Puskesmas Gombong 1 dokter Toto Krishyanto dan seluruh pegawai/staffnya yang berjumlah 37 orang. Mereka sangat bersemangat mengikuti jalannya lokakarya tersebut. Acara berlangsung 4 jam penuh.

Hadir pemateri dari Diklat RS PKU Muhammadiyah Gombong, Septi Masitoh, S.Pd, dari Tim Pemasaran Sukendro,SE dan Wiwit Priyono, S.Pd. Materi yang diberikan adalah “Pelayanan Prima”,

Ns.Eko Budi Santoso, M.Kep yang menjabat sebagai Kepala Pemasaran dan Relasi membenarkan adanya acara tersebut telah diselenggarakan oleh Tim Diklat dan Pemasaran, acara bertempat di Puskesmas Gombong 1, ini adalah bentuk kerjasama PKU Gombong dan Puskesmas Gombong 1.

Asuransi Kesehatan di era BPJS

$
0
0

Sebuah terobosan Tim Marketing RS PKU Muhammadiyah Gombong diawal tahun 2019 ini dengan menggandeng Asuransi Swasta Prudential. Bertajuk Asuransi di Era BPJS dan Layanan terpercaya, digelar Gathering bagi seluruh agen asuransi swasta prudential yang berada di Kebumen, Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, tidak kurang dari 60 orang agent hadir pada acara itu, berlansung pada Kamis 7 Feb 2019 yang bertempat di Aula Batik RS PKU Muhammadiyah Gombong.

 

Hadir dari Prudential Agency Director Bapak Sayogi, S.iT. Sedangkan dari RS PKU Gombong hadir dr. M Irbabul Lubab, Sp.U yang mempresentasikan Layanan terpercaya kami, serta Hj. Muslimah, SE.MM memberikan paparan Asuransi di era BPJS. Suatu keputusan yang tepat dengan menggandeng asuransi swasta, karena setiap pasien nasabah prudential akan menggunakan seluruh layanan RS PKU Gombong baik rawat jalan ataupun rawat jalan.

Sayogi mengatakan seluruh nasabah peserta asuransi prudential akan dapat di layani di RS PKU Gombong baik rawat jalan dan rawat inap, untuk kasus kecelakaan juga bisa dilayani, kecelakaan tidak hanya kecelakaan lalu lintas saja, tetapi misalkan lagi jalan dan kesandung batu lalu jatuh itu juga kecelakaan, jadi kecelakaan itu tidak tahu kapan terjadi dan penyebabnya apa, demikian paparan Sayogi kepada semua agen Prudential yang hadir.

Bagi peserta Prudential yang memiliki kartu warna hitam mereka bisa mendapatkan layanan kamar president suite bila harus menjalani rawat inap di RS PKU Gombong, tambah Sayogi.

Dokter M Irbabul Lubab, Sp.U, yang juga sebagai dokter spesialis Urologi full timer dan menjabat sebagai Direktur Pelayanan Klinik di RS PKU Gombong menjanjikan akan melayani dengan sebaik-baiknya seluruh nasabah prudential, serta akan menjemput pasien peserta prudential yang dalam jangkauan kami sehingga mereka tidak perlu repot untuk transportasi ke RS PKU Gombong, paparnya kepada seluruh agen Prudensial yang hadir dalam acara tersebut.

Sedangkan Hj. Muslimah, SE.MM yang juga sebagai Direktur Umum dan Keuangan memaparkan kemudahan kemudahan bilamana harus berobat di RS PKU Gombong, mereka cukup membawa kartu kepesertaan prudential yang aktif baik yang warna merah atau hitam dan menunjukan kepada kami, kemudian kami akan memproses segala administrasinya kepada prudential.

Ns.Eko Budi Santoso,M.Kep selaku manajer Pemasaran, Humas dan Relasi, saya akan menindak lanjuti segala bentuk kesepakatan-kesepakatan dalam acara gathering itu, tambahnya yang disampaikan langsung kepada seluruh peserta yang hadir.

Setelah acara usai, seluruh peserta yang hadir menginginkan untuk dapat melihat kamar-kamar ruang perawatan di deluxe suite, junior suite dan president suite di Ruang Multazam RS PKU Gombong, karena nantinya ruang-ruang rawat inap tersebut yang akan dipakai bilamana ada nasabah prudential yang menjalani proses rawat inap.

BANTUAN HIDUP DASAR DI PUSKESMAS KEMRANJEN

$
0
0

Penanganan Bantuan HIdup Dasar (BHD) di Instansi Kesehatan bagi petugas baik medis maupun non medis saat ini sedang digalakan dan petugas harus bisa melakukan hal tersebut.

Oleh karena itu salah satu program pemerintah ini sedang digiatkan di seluruh Instansi Kesehatan serta dilingkungan masyarakat, adapun pengertian BHD adalah Pertolongan pertama yang dilakukan pada korban henti jantung atau henti napas sebelum ditangani oleh tenaga medis atau rumah sakit.

Tidak hanya itu, program pencegahan dan pengendalian Infeksi serta kesehatan dan keselamatan kerja/ K3 sedang getol di bahas dan diulas di seluruh Instansi Kesehatan. Mereka seluruh petugas medis dan non medis harus cakap dan dapat mempraktekan BHD, Hand hygiene dan cara menggunakan APAR.

RS PKU Muhammadiyah Gombong dengan professionalismenya dengan pelayanan yang lengkap sudah mempunyai SDM berbagai profesi diantaranya dokter spesialis emergensi dan perawat emergensi, perawat IPCN dan dokter serta petugas K3.  

Terkait dengan hal tersebut, Instansi Kesehatan seperti Puskesmas-puskesmas baik yang berada di wilayah Kabupaten Kebumen dan yang diluar, meminta RS PKU Muhammadiyah Gombong untuk berbagi ilmu tentang BHD, PPI dan K3.

Baru baru ini Tim dari RS PKU Gombong kembali memberikan pelatihan di Puskesmas Kemranjen 2, pelatihan meliputi pemberian materi dan praktik BHD, PPI dan K3. Seluruh petugas puskesmas mengikuti acara tersebut. Hadir Kepala Puskesmas Kemanjen 2 dokter Muhammad Amir Fuad. Dengan sangat antusias mereka mengikuti proses giat tersebut dari pagi hingga sore pukul 17.30 WIB. Bertempat di aula pkm kemranjen 2 rabu, 13 Februari 2019.

Tim dari RS PKU Muhammadiyah Gombong yang di Ketuai oleh dokter Eva Delsi spesialis emergensi, perawat emergensi Agus Wahono, Perawat IPCN/PPI Wati Wusana S.Kep.Ns, petugas K3 Fahri kesehatan lingkungan. Serta Kepala Pemasaran Ns.Eko Budi Santoso,M.Kep. hadir pada pelatihan yang diadakan di Puskesmas Kemranjen 2.

Ns. Eko Budi Santoso,M.Kep membenarkan bahwa pihak Puskesmas Kemranjen 2 meminta kepada kami untuk memberikan pelatihan tersebut dan kami segera menindaklanjuti, hanya 3 hari begitu surat permohonan masuk kami proses dan segera kami realisasikan dalam bentuk kegiatan ini, ungkapnya di sela sela acara tersebut.

Semoga kegiatan ini dapat berguna bagi seluruh petugas di puskesmas tersebut dan dapat diimplementasikan kesehariannya dilingkungan mereka.

Viewing all 51 articles
Browse latest View live